Sistem Terbuka & Fleksibel
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang demikian cepat menuntut kita untuk terus meningkatkan potensi sumber daya manusia (SDM) yang menunjang produktivitas. Namun, keterbatasan tempat dan waktu menjadi kendala utama bagi banyak orang dalam mengembangkan diri dan meningkatkan karier.
Sejak diresmikan pada tahun 1984, UT mendapatkan mandat dari pemerintah untuk memberikan kesempatan yang sangat luas kepada semua warga negara Indonesia, baik yang baru lulus SLTA maupun yang sudah bekerja untuk mengikuti pendidikan tinggi tanpa memandang latar belakang sosial, ekonomi, umur, dan tempat tinggal mereka. Sistem pembelajaran UT memungkinkan belajar yang fleksibel kepada mereka yang menginginkan untuk mengikuti sistem pendidikan tinggi dengan metode jarak jauh.
Tanpa memandang kondisi mahasiswa, sistem belajar terbuka dan jarak jauh yang diterapkan UT membantu pencapain tujuan belajar karena:
- tidak ada pembatasan jangka waktu penyelesaian studi dan tidak memberlakukan sistem drop out;
- tidak ada pembatasan, baik tahun kelulusan ijazah SLTA maupun umur;
- waktu pendaftaran (registrasi) leluasa sepanjang tahun;
- ruang, waktu, dan tempat belajar yang fleksibel sesuai dengan kondisi mahasiswa;
- penggunaan materi belajar multimedia, termasuk bahan belajar cetak baik yang dilengkapi dengan kaset audio dan video/CD, CD-ROM, siaran radio dan TV, maupun bahan belajar berbasis komputer dan internet.
Dengan jumlah mahasiswa aktif lebih dari 350.000, UT tergolong dalam “The Top Ten Mega University of the World” dan salah satu anggota sekaligus pendiri “The Global Mega-University Network (GMUNET). GMUNET didirikan pada tahun 2003 merupakan jaringan universitas terbuka seluruh dunia dengan jumlah mahasiswa yang terdaftar lebih dari 100.000 orang
Binus
Universitas
Bina Nusantara juga
dikenal dengan Binus
University adalah
salah satu universitas swasta
Indonesia yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. Universitas ini bernaung di bawah lembaga
pendidikan Bina Nusantara.
Sejarah
Universitas Bina Nusantara pada awalnya
berasal dari sebuah institusi pelatihan komputer Modern Computer Course yang didirikan
pada 21 Oktober1974.[2] Seiring
dengan perkembangan, Modern Computer Course kemudian berkembang menjadi Akademi
Teknik Komputer (ATK) pada 1 Juli 1981.
Akademi ini menawarkan pendidikan manajemen informatika dan teknik informatika.
Tiga tahun kemudian pada 13 Juli 1984 ATK mendapatkan status terdaftar dan
berubah menjadi AMIK Jakarta. Pada 1 Juli 1985,
AMIK membuka kursus di bidang komputerisasi akuntansi. AMIK mulai menggunakan nama Bina Nusantara pada 21 September 1985.
AMIK mendapatkan
penghargaan akademi komputer terbaik dari Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan pada 17 Maret 1986.
AMIK Bina Nusantara kemudian membentuk STMIK (Sekolah Tinggi Manajemen
Informatika dan Komputer) Bina Nusantara pada 1 Juli 1986.
Institusi ini kemudian menawarkan program studi sarjana (S1) di bidang
manajemen informatika dan teknik informatika.
Pada 9 November 1987 AMIK Bina Nusantara bergabung dengan
STMIK Bina Nusantara membentuk satu institusi pendidikan yang menawarkan
program studi diploma (D3) dan strata 1 (S1). STMIK Bina Nusantara memperoleh
status disamakan untuk semua program studi pada 18 Maret 1992.
STMIK Bina Nusantara kemudian membuka program studipascasarjana manajemen
sistem informasi, pertama di Indonesia pada 10 Mei 1993.
Universitas Bina
Nusantara kemudian didirikan pada 8 Agustus 1996.
STMIK Bina Nusantara kemudian bergabung dengan Universitas Bina Nusantara pada 20 Desember1998. Saat ini, Universitas Bina Nusantara
memiliki program pendidikan: Sekolah Sistem Informasi, Sekolah Teknik
Informatika, Fakultas Teknik, Sekolah Bisnis dan Manajemen, Fakultas Ekonomi
dan Komunikasi, Sekolah Desain, Fakultas Humaniora, Magister Teknik Informatika,
Magister Manajemen Sistem Informasi, Magister Manajemen (Sekolah Bisnis), dan
Doktor Riset Manajemen.
Pada 23 Oktober 2014,
Universitas Binus meluncurkan kampus terbarunya dengan mengadakan grand
launching Binus University di Alam Sutera, Serpong, Tangerang. Kampus baru ini berupa gedung 22 lantai dan
menerapkan konsep green campus,
bangunan yang ramah lingkungan dengan pemakaian fasilitas-fasilitas hemat
energi.Kampus seluas 25 ribu meter persegi tersebut didesain
oleh arsitek Indonesia, yaituBudiman. Kampus Alam Sutera memiliki empat
program studi utama. Keempatnya adalahcomputer science, school of design,
school business and management, serta information
system.
Pada 29 April 2015,
Binus dan PT. Sumarecon Agung Tbk.
melakukan penandatanganan perjanjian pembangunan Kampus baru di Sumarecon Bekasi. Kampus ini direncanakan akan dibangun diatas lahan seluas
36.400 m2 di Jalan Lingkar Bulevar Kota Summarecon Bekasi. Untuk tahap awal,
pada Maret 2016Binus akan membuka fasilitas
perkuliahan online learning: BINUS UNIVERSITY LEARNING COMMUNITY (BULC) di Kota Sumarecon Bekasi dan pada tahap selanjutnya kampus Binus University akan
beroperasi secara penuh pada tahun 2018
Tidak ada komentar:
Posting Komentar